Marquez saat bersaing dengan Rossi |
Hari Minggu Besok, balapan MotoGP akan
memasuki seri terakhir paruh musim pertama. Sachsenring akan menjadi saksi gelaran MotoGP seri kesembilan, sebagai seri penutup paruh musim
2016. Marquez berhasil menjadi pemimpin klasemen sementara, pembalap bernomer
93 tersebut unggul 42 poin dari Rossi yang menempati peringkat ketiga dan
unggul 24 poin dari Lorenzo yang menempati peringkat kedua.
Meskipun menjadi
pemimpin klasemen sementara, posisi Marquez dinilai belum akan, karena musim
MotoGP terbilang masih cukup panjang. Marquez sendiri berujar bahwa untuk
meraih juara di akhir musim ini, pembalap asal Spanyol tersebut perlu berjuang
lebih keras karena selisih poin dengan para rival belum terlalu jauh.
Jika dibandingkan
dengan Rossi dan Lorenzo, Marquez di musim ini memang dinilai lebih beruntung.
Marquez terhitung belum pernah sekalipun tidak menyelesaikan lomba musim ini,
sementara Lorenzo dan Rossi sempat mencium aspal dalam menjalani musim. Rossi mengalami
nasib sial, terhitung tiga kali pembalap berusia 37 tahun tersebut gagal
mendulang poin.
Di sirkuit Austin
Rossi mengalami crash sehingga gagal menyelesaikan lomba, sementara di seri
Mugello, Rossi mengalami masalah teknis sehingga gagal menyelesaikan lomba, dan
yang terakhir di seri Assen Belanda Rossi juga terjatuh saat sedang posisi
memimpin lomba dalam kondisi trek basah.
"Untuk sekarang
Jorge adalah rival terberatku, karena dia yang paling dekat denganku di
klasemen," ucap Marquez
dilansir Autosport. "Dia berada di peringkat
kedua dan akan sangat tangguh di paruh kedua musim, jadi kami mesti waspada."
"Tapi jangan
lupakan pula Valentino, [jaraknya] memang jauh tapi tidak cukup jauh," tegas pembalap bernomer 93 tersebut.
"Seperti yang kita
lihat di balapan akhir-akhir ini, dia begitu tangguh dan akan sulit
mempertahankan jarak ini."
pungkasnya.
No comments:
Post a Comment