Andrea Dovizioso |
Performa ducati
dimusim ini memang mencengangkan, bagaimana tidak, Ducati hampir selalu
menempatkan pembalapnya di podium, kecuali di seri Le Mans. Pencapaian Ducati
yang begitu fenomenal di musim ini tentu membuat tim lain iri, hal ini tentu
saja dikarenakan kelonggoran yang diperoleh Ducati dalam aturan pengembangan
motor dinilai lebih disbanding tim-tim lain. Apa saja yang dimiliki Ducati
sehingga membuat tim lain merasa regulasi kelonggaran untuk tim asal Italia itu
harus dipangkas.
Beberapa point
aturan kelonggaran terhadap tim pabrikan Ducati seperti kelonggaran penggunaan
bahan baker yang lebih banyak disbanding tim pabrikan yang lain, penggunaan
bahan bakar sebanyak 22 liter disaat tim pabrikan Honda dan Yamaha hanya
memiliki jatah bahan baker 20 liter dan kelonggaran penggunaan ban soft untuk
roda belakang. Tiga item kelonggaran tersebutlah yang menjadikan tim pabrikan
angkat bicara. Sebagai catatan, fasilitas kelonggaran tersebut sebenarnya
diberikan kepada tim open MotoGp atau tim pabrikan yang baru bergabung untuk
kepentingan pengembangan sepeda motornya, seperti Suzuki atau Aprilia, namun
tim sebesar Ducati dengan pengalaman yang sudah lama di arena MotoGp tentunya
tidak berhak mendapatkan fasilitas seperti yang didapat oleh tim open ataupun
tim pabrikan yang baru bergabung.
Bos Aprillia
racing, Romano Albesiano mengatakan, apa yang didapat Ducati tidaklah pantas. Ia
menganggap, Ducati sebagai tim factory 2
mendapatkan kelonggaran regulasi tersebut terlalu mengada-ada. Terlebih lagi Ducati
diperbolehkan menggunakan software
electronic control unit (ECU) buatan sendiri seperti tim Honda dan Yamaha. Dia
juga menambahkan, “Ini aturan yang aneh, agar kehilangan jatah ban lunak mereka
mesti menang dulu tiga kali. Begitu pula dengan fasilitas lain,” tambahnya seperti dilansir Speed Week.
“Filosofi
dari kelas ini adalah untuk membantu tim pabrikan baru yang bermasalah dalam
hal pengembangan di awal musim seperti Aprilia. Mengapa mereka [Ducati] masih
mendapat itu semua. Tak ada alasan untuk itu,” terang Albesiano.
Itulah beberapa
hal yang menjadikan tim pabrikan lain keberatan dengan kelonggaran yang
dimiliki oleh tim Ducati, hal ini tentunya menjadi pekerjaan rumah bagi pihak
regulator MotoGp untuk bisa mengakomodir kepentingan-kepentingan pabrikan agar
kompetisi balap motor paling akbar sejagat tersebut semakin menarik.
No comments:
Post a Comment