Marc Marquez Harus Berjuang Keras

Marquez terjatuh saat balapan seri MotoGp Mugello

Setelah menjalani balapan sebanyak enam kali dimusim MotoGp 2015, Marc Marquez mengalami kesulitan dalam menjalani gelaran balapan kali ini. Diwarnai dengan insiden terjatuh sebanyak dua kali, yaitu di gelaran MotoGp Argentina dan gelaran MotoGp Mugello performa Marc Marquez berbanding sangat jauh jika dibandingkan dengan tahun lalu. Tahun lalu Marquez begitu mendominasi dalam gelaran balapan, sehingga sepuluh balapan pertama dapat diselesaikan dengan menempati posisi pertama. Raihan Marquez terlihat begitu fenomenal sehingga banyak mendapat pujian dari berbagai kalangan.

Sementara, tahun ini seperti yang kita lihat bersama, raihan Marquez seperti mengalami antiklimaks sehingga menempatkan Marquez hanya berhasil bertengger diposisi kelima klasemen sementara. Selisih point Marquez dengan Rossi yang merupakan pemuncak klasemen adalah 49, dengan selisih point tersebut harus memaksa Marquez bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan dan agar peluang mempertahankan gelar juara dunia masih bisa dipertahankan.

Performa motor Honda RCV213V memang kelihatan tidak seganas dulu, di musim 2014 motor dari pabrikan lain begitu mendominasi jalannya balapan. Beberapa kesalahan yang dilakukan Marc Marquez juga seolah melengkapi keterpurukan dari tim berlambang sayap tersebut. Di seri awal MotoGp Qatar, marquez sempat melebar di lap pertama yang mengakibatkan dirinya gagal menempati podium. Di seri MotoGp Le Mans Marc Marquez juga sempat melebar dan mengakibatkan di akhir perlombaan Marquez harus berjuang keras bersaing dengan Ianone dalam perebutan posisi keempat. Puncak dari keterpurukan Marc Marquez adalah terjatuh dalam gelaran balapan seri MotoGp Mugello yang di gelar hari minggu lalu tanggal 31 Mei 2015.

Perkejaan rumah yang harus diselesaikan Marc Marquez dan tim Repsol Honda masih banyak, seperti daya cengkeram bagian depan motor yang kurang maksimal dan isu seputar pengereman juga harus diperhatikan oleh tim tersebut. Mengingat seri perlombaan MotoGp masih sangat panjang, kita berharap tim Repsol Honda dapat kembali ke level persaingan dengan pabrikan yang lain.