Jumpa pers jelang MotoGp Jeman, foto: crash.net |
Gelaran MotoGp akan segera memasuki seri
kesembilan minggu ini di sirkuit Sachsenring Jerman. Ini akan menjadi seri
penutup pertengahan musim pertama sebelum kembali digelarnya MotoGp di sirkuit Indianapolis
bulan depan.
Valentino Rossi membawa optimisme tinggi
jelang MotoGp Jerman setelah dua minggu lalu menjadi pemilik podium tertinggi
lewat duel kontroversial dengan Marc Marquez. Jorge Lorenzo, rekan setim Rossi
juga memberikan antusiasme yang sama jelang MotoGp seri Sachsenring Jerman. Dengan
memiliki motor sama YZRM1 yang sama dengan Rossi, Lorenzo optimis tampil baik
di seri Jerman, meskipun catatan sebelumnya Lorenzo belum pernah sekalipun
meraih podium tertinggi di seri MotoGp Jerman.
Honda yang musim lalu begitu dominan, akan
berusaha menampilkan yang terbaik. Pedrosa memiliki catatan baik di sirkuit
Sachsenring, begitu juga dengan Marquez yang musim lalu berhasil menjadi juara
MotoGp Sachsenring. Karakter Motor RC213V Jerman memang dirasa cocok dengan
sirkuit Sachsenring yang memiliki tikungan gontai.
Sementara dari kubu Ducati, yang dalam tiga
balapan terakhir meraih hasil minor, akan berusaha kembali tampil baik di
sirkuit kebanggaan bangsa Jerman. Dovizioso, pembalap andalan Ducati merasa
Desmosedici GP15 andalannya akan tampil kompetitif di setiap sirkuit.
Desmosedici GP15 yang menjadi andalan Ducati musim ini memang baru berusia
empat bulan, memang masih memiliki potensi yang besar untuk dieksplorasi.
Livery Suzuki jelang MotoGp Jerman, foto: crash.net |
Dibalapan seri Sachsenring, Suzuki yang
mengawali musim ini setelah vakum di ajang MotoGp sejak tahun 2011, akan
menggunakan livery baru sebagai ulang tahun ke-30 motor GSX-R dan tribut untuk
Kevin Schwantz yang sempat berjaya dimasa lalu. "Pada balapan nanti, kami akan tampil dengan livery spesial sebagai tribute unuk masa kejayaan Suzuki di masa
lalu. Ini akan membuat balapan menjadi cukup emosional bagi saya,"
demikian ungkap Aleix Espargaro melalui media crash.
No comments:
Post a Comment