Yamaha mendukung kedua pembalap menjadi juara |
Potensi konflik diantara dua pembalap
Yamaha tersebut sudah jauh-jauh hari diantisipasi oleh Yamaha, hal ini tentunya
untuk mengantisipasi kejadian serupa enam tahun silam.
Ya, konflik diantara Valentino Rossi dan
Jorge Lorenzo pernah terjadi saat musim balap 2009, kedua pembalap saat itu
sama-sama berjuang meraih gelar juara dunia musim 2009. Puncak dari konflik
tersebut membuat pembatasan garasi diantara dua tim Yamaha tersebut, yang
berakibat, Lorenzo maupun Rossi tidak bisa melihat data satu sama lain.
Terkait potensi konflik dua pembalap besar
Yamaha tersebut, Managing director Yamaha, Lin Jarvis, mengungkapkap "Saya
yakin pasti akan ada gesekan dan ketegangan antara keduanya, tapi ini wajar
dalam sebuah kompetisi. Vale (Rossi) dan Jorge (Lorezo) saling respect satu sama lain. Jorge yang
sekarang juga bukan lah Jorge sebelum periode 2010. Dia sudah jauh lebih
dewasa," ucap Lin Jarvis di media Cycle World.
"Kami tak ingin mengulang apa yang
terjadi pada tahun 2009. Selama pertarungan ini bersih, adil, dan semua orang
selamat, maka semua akan baik-baik saja. Jorge dan Vale punya hak setara untuk
tampil semaksimal mungkin dan tentunya jadi juara. Saya bisa pastikan kalau
Yamaha takkan memberikan team order kepada salah satu rider untuk
mengalah," pungkas Lin Jarvis.
Balapan MotoGp akan kembali di helat hari
minggu 30 Agustus 2015, tepatnya di sirkuit Silverstone Inggris yang kali ini
akan menjadi tuan rumah.
No comments:
Post a Comment